Lantaran Nunggak Kontrakan, DPC Partai Gerindra Blora Terancam Diusir

Blora, kabarjateng.com - Lantaran menunggak uang kontrakan sebuah rumah yang dijadikan kantor DPC Partai Gerindra Kabupaten Blora, kini DPC Gerindra Kabupaten Blora terancam diusir oleh sang pemilik rumah Nur Jatmalika.

Ketika kabarjateng.com mengunjungi kantor DPC Gerindra Kabupaten Blora yang beralamat di Jl. Blora - Rembang KM 2 Karangjati Blora, di depan rumah sudah terpasang MMT bertuliskan "Di Kontrakan," namun aktivitas didalam masih seperti biasa, masih ada staf dan pengurus DPC yang melakukan kegiatan seperti biasa.

Sementara itu, Agus adik dari sang pemilik rumah ketika dikonfirmasi mengatakan kalau kakaknya merasa ditipu oleh Ketua DPC Gerindra Kabupaten Blora Setiaji Setya Wijaya, yang juga sebagai anggota DPRD Kabupaten Blora komisi B. 

"Sudah 4 tahun uang kontrakan belum dibayar, totalnya Rp. 70 juta, kakak saya merasa ditipu, kaena sudah 4 tahun, tapi setiap ditagih hanya dijanji-janjikan saja," jelasnya.

Agus menambahkan, sebenarnya DPC Gerindara sudah ditoleransi dapat menempati rumah tersebut hingga habis pilpres pada bulan Agustus 2014 lalu, tapi hingga sekarang rumah tersebut belum dikosongkan, bahkan DPC Gerindra masih beraktivitas seperti biasa. 

" Katanya nunggu dapat kontrakan baru untuk pindah, tapi saya sudah pasang iklan dikontrakan,, kalau sudah ada peminat, terpaksa saya harus tegas." tambah Agus.

Sementara itu, ketua DPC Gerindra Kabupaten Blora Setiaji Setya Wijaya, belum berkomentar hingga berita ini kami turunkan. @Aldy