PT KAI Bantah akan Bangun Apartemen di SCS Tegal

SEMARANG - Manajer humas PT KAI Daop IV, Suprapto membantah kabar bahwa di kawasan revitalisasi bangunan cagar budaya SCS akan dibangun apartemen. Ia menyatakan, kawasan gedung SCS akan ditata menjadi kawasan museum seperti halnya Lawang Sewu.

Ia mengatakan, desain yang ada saat ini masih mencantumkan ruang terbuka hijau, ruang publik serta gedung parkir. Belum ada rancangan untuk bangun apartemen atau hotel dalam kawasan tersebut.

"Adapun 20,6 hektare yang akan ditertibkan nanti kepastiannya akan dibangun fasilitas parkir, fasilitas ibadah, fasilitas taman," katanya, Selasa (16/9/2014).

Ia mengatakan, ada warga 27 KK yang akan terkena penertiban. Saat ini sudah ada 13 kk yang siap menerima uang ganti pembongkaran. Sedangkan sisanya, 14 kk masih menolak.

Tanah 20,6 hektare sudah tercatat dalam neraca kementrian keuangan. Di sana disebut tanah tersebut merupakan inventaris aset PT KAI. Jadi warga tidak bisa menggugat tanah negara.

Sumber Tribun Jateng