PSK Cegat Mobil Wakil Bupati, Dikira Mahluk Halus

KENDAL - Wakil Bupati Kendal Mustamsikin, mengaku pernah dihadang pekerja seks komersial (PSK) yang mangkal di Jalan Raya Kaliwungu, dekat dengan terowongan jalan lingkar Kaliwungu.

Saat itu, cerita Mustamsikin, dia bersama sopir naik mobil pulang tengah malam. Tiba-tiba ada wanita yang menghadang, dengan cara melambai-lambaikan tangannya.

“Dia bilang, mampir mas. Aku langsung berkata sama sopir, supaya terus saja. Karena saya takut dia mahluk halus,” kata Mustamsikin sambil tertawa, usai melakukan sosialisasi bahaya virus HIV/AIDS, di hadapan puluhan PSK penghuni lokalisasi Gambirlangu (GBL) Kaliwungu, Kendal, Selasa (16/9/2014).

Mustamsikin mengaku tahu kalau malam hari banyak PSK yang mangkal di Jalan Raya Kaliwungu dekat GBL. Dia pun berharap, para PSK yang mangkal di GBL tersebut segera masuk ke lokalisasi GBL. Selain kesehatannya bisa terkontrol, juga tidak meresahkan masyarakat. “Saya nanti akan minta ke Satpol PP , supaya setiap malam mengoperasi PSK yang menjajakan diri di jalan raya,” ujar dia.

Pada kesempatan itu, Mustamsikin yang juga menjabat sebagai ketua Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Kendal, meminta kepada PSK supaya tidak melayani ‘tamu’ yang tidak mau menggunakan kondom.

Hal ini, dilakukan supaya tidak tertular penyakit. “Kami sudah memberi kondom gratis. Sebaiknya gunakan kondom itu,” kata dia.

Mustamsikin pun menampik kalau GBL kedatangan PSK ''jebolan'' Doly, Surabaya. Sebab, berdasarkan data pengurus Resos GBL, tidak ada penghuni baru di sana.

Terkait dengan permintaan Wakil Bupati Mustamsikin, Kasi Penegakan Hukum Satpol PP Kabupaten Kendal, Agus Prakoso, menegaskan siap melakukan operasi PSK yang mangkal di jalan raya. Tidak hanya di Jalan Raya Kaliwungu dekat GBL, tetapi juga di daerah lain.

“Sebenarnya kami sudah melakukan operasi. Tapi karena mereka sepertinya tidak menghiraukan, maka akan kami lakukan operasi secara rutin,” kata Agus.

Sumber: Tribun Jateng