Infrastruktur Jalan Jalur Jakenan Pati Rusak Parah

Pati :  Meski HUT Kemerdekaan 17 Agustus diperingati, tetapi bagi warga di desa Sendangsoka, Kecamatan Jakenan, Kabupaten  Pati  Jawa Tengah tidak bisa ikut menikmati dengan  meriah.  Mereka kini dihadapkan persoalan dasar kondisi infrastruktur jalan Kabupaten yang rusak parah, jalar antar kampung yang juga rusak parah, yang menyebabakan terganggunya fasiltas public ini. Bahkan bias mengganggu keselamatan jiwa mereka. 

Sudah beberapa bulan ini kondisi jalan alternatif yang menghubungkan kota Pati dengan kecamatan Jakenan  cukup lengang.  Sebuah palang dipasang warga desa Sendangsoka di  jalur masuk dari kecamatan Jakenan. Warga melarang kendaraan roda empat  melewati desa mereka karena kondisi jalan yang sudah tidak layak dilewati

Sebagai luapan protes, warga juga memasang tulisan masalah debu yang ditimbulkan oleh kendaraan saat melintas jalan yang rusak.  Debu itu tidak hanya mengotori rumah namun menimbulkan berbagai penyakit yang dialami warga di sepanjang jalan. Belum selesai it, kenyamanan  dan keselamatan warga juga dipertaruhkan karena sering terjadi kecelakaaan saat menghindari jalan berlubang.

Sementara itu,  agar pengendara motor yang melintas berjalan pelan,  warga memasangi batu-batu besar di sepanjang jalan.  Salah seorang warga, Supri mengatakan  kondisi jalan rusak sudah brlangsung berbulan-bulan,,. akibat kerusakan jalan  pada musim kemarau seperti sekarang  menimbulkan kepulan debu yang luar biasa banyak saat kendaraan melintas

Menurutnya, sejak dua hari terakhir jalur tersebut bahkan sudah tidak dapat lagi dilewati kendaraan roda empat karena salah satu jembatan kecil yang melintang dibawah jalan ambrol. Sementara  kendaraan roda dua yang melintas harus ekstra hati-hati agar tidak terperosok . “Meski kondisi jalan sudah putus beberapa hari  namun belum ada perhatian dari pihak terkait untuk mengatasi “ terangnya

Akibat kondisi jalan yang rusak total  kendaraan roda empat dari kota pati yang hendak menuju kecamatan Jakenan terpaksa memutar melewati jalur lain.  Warga berharap  pemerintah kabupaten Pati segera memperbaiki jalan yang rusak karena jika dibiarkan sampai berbulan-bulan tidak hanya menghambat mobilitas warga,  namun mengakibatnya semakin banyaknya warga yang terserang penyakit ispa akibat menghirup debu yang ditimbulkan oleh jalan yang rusak  @nsr