49 Tahanan Nyoblos di Rutan Polrestabes Semarang

Semarang -  Meski berada di dalam tahanan, seorang mantan tim sukses salah satu pasangan capres-cawapres di Polrestabes Semarang tetap bisa mencoblos jagonya di Pilpres 2014. Petugas TPS 12 Kelurahan Barusari, Kecamatan Semarang Selatan  datang membawa surat suara dan kotaknya.

Sekitar pukul 12.00 Ketua KPPS didampingi petugas lainnya datang dan menyulap ruang besuk tahanan menjadi TPS. Para tahanan pun dipanggil satu persatu untuk mencoblos.

Salah satu tahanan, M. Yusron mengatakan sudah cukup tahu sosok dua pasang capres dan cawapres yang harus dipilihnya. Ia pun sudah menetapkan pilihan karena sebelum ditahan terkait kasus penggelapan mobil, Yusron merupakan tim sukses salah satu pasangan capres-cawapres.

"Saya kenal (capresnya), saya mantan tim sukses," kata Yusron di ruang tahanan Polrestabes Semarang, Rabu (9/7/2014)

Diketahui ada 49 tahanan yang menggunakan hak pilihnya di TPS yang dibuat oleh petugas KPPS di ruang tunggu tahanan. Beberapa tahanan mengaku mengenali sosok calon presiden dan ada yang sama sekali tidak tahu namun tetap menggunakan hak pilihnya.

"Saya enggak kenal," kata salah satu tahanan wanita.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Djihartono mengatakan semua tahanan di Polrestabes Semarang yang mempunyai hak pilih sudah mencoblos karena sebelumnya kepolisian sudah berkoordinasi dengan KPU.

"Mereka kan tidak bisa ke mana-mana, kita koordinasi dengan KPU, maka mencoblos di sini," katanya.

Ketua KPPS TPS  12 Kelurahan Barusari, Sarwoko mengatakan pihaknya menerima permohonan dari Polrestabes Semarang untuk melayani tahanan agar bisa memberikan hak suaranya.

"Surat  suaranya sudah disiapkan, ini bukan surat suara sisa," katanya singkat.