Membandel, Bangunan Karaoke Liar Dirobohkan

SEMARANG, suaramerdeka.com -Sejumlah bangunan karaoke dan panti pijat liar yang berada di jalan Onta Raya, Semarang, Kamis (12/6), dirobohkan oleh petugas Satpol PP Kota Semarang. Pembongkaran ini dilakukan karena keberadaan tempat hiburan ini sering meresahkan masyarakat sekitar.

Penertiban sekitar 10 bangunan ini dilakukan dengan menggunakan alat berat, untuk merobohkan bangunan yang sudah permanen tersebut. Sebelum diratakan dengan tanah, seluruh barang-barang yang ada dikeluarkan oleh petugas Satpol.

Kepala Satpol PP Kota Semarang, Gurun Risdjatmoko mengatakan, perataan bangunan-bangunan liar ini merupakan keputusan akhir dari Pemkot Semarang dalam menindak hiburan ilegal ini. Setelah sebelumnya, pihak Satpol sudah memperingatkan berkali-kali dan menyegelnya, agar bangunan tidak digunakan untuk karaoke dan tempat pijat.

"Beberapa bulan lalu kita sudah memeperingatkan, agar bangunan dialih fungsikan sebagai tempat berdagang, namun mereka seakan tidak peduli, dan akhirnya kita robohkan," ungkapnya.

Gurun juga mengungkapkan, bahwa tempat ini juga sering meresahkan warga sekitar. Selain digunakan untuk mabuk-mabukan, tempat ini juga sering digunakan untuk tempat prostitusi terselubung.

"Berdasarkan laporan warga inilah kita mengambil keputusan untuk merobohkan bangunan ini, selain itu penertiban ini dalam rangka meyambut datangnya bulan Ramadan," katanya.

Dalam bongkaran ini melibatkan ratusan anggota Satpol PP, petugas PLN, anggota Sabara Polrestabes Semarang, dan TNI. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi tindakan-tindakan brutal dari pemilik bangunan. Namun, pembongkaran ini berjalan lancar.

Sumber:http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news_smg/2014/06/12/205560/Membandel-Bangunan-Karaoke-Liar-Dirobohkan